Belajar
EN
Menjadi Dewasa

Apa itu Pubertas?

Di halaman ini

Apa itu Pubertas?

Pubertas adalah fase dalam hidupmu dimana kamu bertransisi dari anak-anak menjadi dewasa. Selama fase ini, kamu akan mengalami perubahan yang berbeda pada tubuhmu seiring pendewasaan. Hal ini termasuk perubahan fisik, sosial dan pola pikir.

Perubahan tersebut bisa menjadi waktu yang menyenangkan tapi juga membingungkan, yang mana penting untuk mengetahui perubahan yang akan kamu alami saat pubertas, sebelum hal itu terjadi!

Perubahan pada Pubertas

Perubahan saat pubertas yang umum pada anak laki-laki dan perempuan seperti bertambah tinggi, pertumbuhan rambut, perubahan emosi, jerawat, lebih banyak berkeringat dan bertambahnya berat badan!

Perubahan umum yang lain saat pubertas pada anak laki-laki:

  • Tumbuh lebih tinggi, berat badan bertambah dan bahu menjadi lebih lebar
  • Dapat memiliki suara yang lebih dalam
  • Penis dan testis menjadi lebih besar
  • Pertumbuhan bulu (bulu pada kemaluan, ketiak dan wajah)
  • Mengalami ereksi ketika gugup atau senang

Di atas adalah perubahaan umum yang akan anak laki-laki alami selama pubertas. Untuk membaca lebih banyak mengenai pubertas pada anak laki-laki dan perubahan yang lain, klik di sini.

Perubahan umum yang lain saat pubertas pada anak perempuan:

  • Tumbuh lebih tinggi, tubuh tumbuh lebih melenggok dan tulang pinggul melebar
  • Pertumbuhan bulu (bulu pada kemaluan dan ketiak)
  • Pertumbuhan payudara
  • Menstruasi
  • Keputihan

Di atas adalah perubahaan umum yang akan anak perempuan alami selama pubertas. Untuk membaca lebih banyak mengenai pubertas pada anak perempuan dan perubahan yang lain, klik di sini.

Seperti yang disebutkan di atas, pubertas tidak hanya tentang perubahan fisik melainkan juga termasuk perubahan emosi, sosial dan pola pikir. Cara berpikirmu mungkin berubah, hubunganmu mungkin berubah dan suasana hatimu mungkin juga berubah.

Kapan Pubertas dimulai?

Pubertas biasanya dimulai pada usia 8-14 tahun untuk anak perempuan, dan antara usia 9-13 tahun untuk anak laki-laki. Hal yang berbeda seperti nutrisi dan faktor lingkungan yang lain dapat mempengaruhi waktu pubertas. Bagaimanapun, penting untuk dicatat bahwa setiap orang berbeda dan mereka akan mengalaminya berdasarkan masa mereka sendiri.

Perubahan sering menjadi sebuah kesulitan dan pubertas bisa menjadi hal yang menantang dan penuh tekanan bagi anak-anak. Hal ini juga bisa menjadi waktu yang sangat membingungkan bagi banyak anak-anak, terutama untuk mereka yang tidak sesuai dengan gender, transgender atau waria.

Pubertas adalah bagian normal dalam pertumbuhan, jadi pastikan untuk saling mendukung dengan sesama ketika mengalami perubahan-perubahan ini dan ingatlah untuk menghindari perundungan seperti menggoda, mempermalukan atau membandingkan orang lain berdasarkan perubahan pubertasnya!

Bagaimana Pubertas berawal?

Ketika kamu mencapai usia tertentu, tubuh melepaskan hormon yang berbeda untuk menandai pubertas. Hormon adalah zat kimia yang mengontrol berbagai proses dalam tubuhmu.

Selama pubertas, otakmu melepaskan hormon yang disebut dengan gonadotropin-releasing hormone (GnRH) yang kemudian menandakan pelepasan dua hormon lain dalam kelenjar bawah otak, luteinizing hormone (LH) dan follicle-stimulating hormone (FSH). Pada anak laki-laki, hormon-hormon ini mengalir ke dalam edaran darah menuju testis dimana hormon ini akan merangsang produksi testosteron. Pada anak perempuan, LH dan FSH mengalir melalui edaran darah menuju ovarium yang kemudian merangsang produksi estrogen.

Tergantung pada apakah kalian laki-laki atau perempuan, hormon-hormon ini akan beredar dengan cara yang berbeda dalam tubuh kalian dan menyebabkan perubahan pubertas yang berbeda pula.

Sumber

August, G. P., Grumbach, M. M., & Kaplan, S. L. (1972). Hormonal Changes in Puberty: III. Correlation of Plasma Testosterone, LH, FSH, Testicular Size, and Bone Age with Male Pubertal Development. The Journal Of Clinical Endocrinology and Metabolism, 34(2), 319-26.

Grover, S. R., & Bajpai, A. (2008). Puberty. In International Encyclopedia of Public Health(pp. 402-407). Parkville, VIC, Australia: Academic Press.

Marshall, W. A., & Tanner, J. M. (1986). Puberty. Postnatal Growth Neurobiology, 171-209.

Rongol, A. D., Roemmich, J. N., & Clark, P. A. (2002). Growth at Puberty. Journal of Adolescent Health, 31(6), 192-200.