Belajar
EN
Masyarakat dan Kesehatan Mental

Apa itu Kecemasan Sosial?

Konten ini dikembangkan bersama yang telah memberikan kontribusi keahlian mereka melalui proses peer review dan masukan khusus untuk memastikan informasi yang komprehensif dan akurat.

Di halaman ini
Sumber

Mengenal Kecemasan Sosial

Kecemasan sosial adalah kondisi yang ditandai dengan ketakutan yang intens dan terus-menerus akan penilaian negatif dari orang lain. Ketakutan ini dapat sangat mengganggu kehidupan sehari-hari seseorang dan bisa menyebabkan:

  • Rasa terlalu sadar diri secara berlebihan
  • Perasaan rendah diri atau tidak berharga
  • Depresi
  • Ketidaknyamanan di tempat umum
  • Masalah penggunaan zat adiktif

Orang yang mengalami kecemasan sosial sering kali merasa sangat cemas akan menjadi pusat perhatian, mempermalukan diri sendiri, atau dipandang canggung, tidak disukai, atau tidak kompeten. Ketakutan ini bahkan bisa merambah ke aktivitas sehari-hari seperti makan di depan orang lain atau menggunakan toilet umum — yang akhirnya berusaha dihindari sama sekali.

Penting untuk dipahami bahwa orang yang memiliki kecemasan sosial sebenarnya tetap menginginkan koneksi sosial. Mereka ingin berinteraksi dan membentuk hubungan pertemanan, namun kecemasan yang begitu besar bisa membuat mereka menarik diri atau mengisolasi diri. Hal ini kemudian dapat menghambat perkembangan keterampilan sosial, sehingga memperkuat siklus kecemasan dan penghindaran.

Kecemasan Sosial vs. Rasa Malu

Banyak orang sering keliru menyamakan kecemasan sosial dengan rasa malu, padahal keduanya tidaklah sama.

Perbedaan utamanya terletak pada:

  • Intensitas ketakutan
  • Seberapa besar kecemasan itu mengganggu kehidupan sehari-hari
  • Sejauh mana seseorang menghindari situasi sosial

Rasa malu mungkin membuat seseorang merasa gugup atau pendiam saat berada di lingkungan sosial, tetapi umumnya tidak sampai menghalangi mereka untuk tetap terlibat dalam aktivitas sehari-hari. Orang yang pemalu mungkin merasa canggung, namun tetap datang ke acara dan berinteraksi dengan orang lain.

Sebaliknya, kecemasan sosial bisa sangat melemahkan. Orang yang mengalami kecemasan sosial mungkin:

  • Sama sekali menghindari situasi sosial
  • Merasakan stres yang luar biasa bahkan berminggu-minggu atau berbulan-bulan sebelum suatu acara
  • Merasa tidak enak badan hanya karena memikirkan harus berinteraksi sosial

Situasi yang Bisa Memicu Kecemasan Sosial

Kalau kamu memiliki kecemasan sosial, kamu mungkin akan merasa sangat tidak nyaman dalam situasi-situasi seperti berikut:

Berbicara dengan orang lain Berada dalam kelompok besar
Menghadiri pesta Mengantre
Membalas email atau pesan Mengunggah di media sosial
Menggunakan toilet umum Berbicara di telepon
Makan di tempat umum Menggunakan transportasi umum
Mengikuti rapat di tempat kerja Berpartisipasi dalam diskusi atau kerja kelompok
Bertanya kepada penjaga toko Memesan makanan
Menerima kritik Diamati saat melakukan suatu kegiatan
Ditegur atau diajak bicara oleh orang yang berwenang (misalnya dosen) Mengikuti jamuan makan formal

Siklus Kecemasan Sosial

Kecemasan sosial sering kali muncul dan terus dipertahankan melalui interaksi antara tiga komponen utama: pikiran, gejala fisik, dan perilaku.

Contohnya, ketika seseorang diminta untuk berpartisipasi dalam diskusi kelompok, mereka mungkin mengalami gejala fisik seperti wajah memerah atau berkeringat. Sensasi fisik ini kemudian memicu pikiran cemas seperti, “Semua orang pasti menganggap aku canggung dan bodoh.” Pikiran ini semakin memperparah kecemasan mereka.

Untuk meredakan stres sementara, mereka mungkin melakukan perilaku penghindaran seperti keluar kelas lebih awal agar bisa menghindari diskusi. Meskipun penghindaran ini bisa mengurangi kecemasan untuk sementara, hal ini mencegah mereka belajar bagaimana mengelola kecemasan secara sehat dan justru memperkuat rasa takut dalam jangka panjang.

Gejala Kecemasan Sosial

Pikiran 

Orang yang mengalami kecemasan sosial cenderung sangat kritis terhadap diri sendiri dan terus-menerus khawatir bahwa orang lain sedang menghakimi mereka. Berikut adalah pikiran-pikiran umum yang sering dialami oleh mereka yang mengalami kecemasan sosial. Coba centang mana saja yang kamu rasakan juga:

Orang-orang akan menganggap aku bodoh/membosankan/canggung/aneh Aku bukan orang yang menarik
Aku selalu membuat orang lain tersinggung Orang-orang menganggap aku menyedihkan/lemah
Orang bisa melihat kalau aku gugup Aku tidak disukai
Orang-orang menganggap aku sombong Orang-orang menertawakan
Aku sangat memalukan Aku menyusahkan orang lain
Orang-orang menganggap aku tidak berguna

Gejala Fisik

Jantung berdebar kencang Napas cepat dan dangkal
Berkeringat Tangan terasa dingin dan basah
Gemetar atau menggigil Pusing atau merasa akan pingsan
Nyeri di perut Merasa gelisah dan tidak bisa diam

Perilaku 

Orang yang mengalami kecemasan sosial sering kali mengembangkan perilaku pengamanan (safety behaviours) atau melakukan penghindaran sebagai cara untuk mengurangi kecemasan. Berikut adalah perilaku-perilaku maladaptif yang umum dilakukan untuk menghindari kecemasan:

Menghindari kontak mata Pergi lebih awal dari suatu acara
Meninggalkan tempat tanpa berpamitan Bertanya tapi menghindari untuk menjawab pertanyaan
Menolak undangan Menggunakan makeup tebal untuk menutupi wajah yang memerah
Berpura-pura tidak melihat teman atau kenalan di tempat umum Minum alkohol untuk menenangkan diri
Memakai pakaian polos untuk menghindari perhatian Bermain dengan ponsel agar terlihat sibuk dan menghindari percakapan
Latihan atau menghafal percakapan sebelum suatu acara

Association for Children’s Mental Health. (2021). Common Mental Health Diagnosis in Children | Children Mental Health Disorders. ACMH. http://www.acmh-mi.org/get-information/childrens-mental-health-101/common-diagnosis/

Mayo Clinic. (2017). Social anxiety disorder (social phobia)—Symptoms and causes. Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/social-anxiety-disorder/symptoms-causes/syc-20353561

National Institute of Mental Health (NIH). (2021). Social Anxiety Disorder: More Than Just Shyness. https://www.nimh.nih.gov/health/publications/social-anxiety-disorder-more-than-just-shyness/index.shtml

NIH. ( 2014) What is Social Phobia ( Social Anxiety Disorder) NIH. Retrieved February 28, 2014 from http://www.nimh.nih.gov/health/topics/social-phobia-social-anxiety-disorder/index.shtml

ReachOut Australia. (2021). Social anxiety disorder. https://au.reachout.com/articles/social-anxiety-disorder

Richards, T. A. (2021). What is Social Anxiety? | The Social Anxiety Institute. https://socialanxietyinstitute.org/what-is-social-anxiety

Verywell Mind. (2021). The Surprising Similarities Between Shyness and Social Anxiety. Verywell Mind. https://www.verywellmind.com/difference-between-shyness-and-social-anxiety-disorder-3024431